MungkinSaudara semua dimanapun berada/Saudara para pembaca pernah membaca dan mengamalkannya yang mirip dengan lapadz-lapasz atau jenis wiridnya/bacaannya. Saudara semua dimanapun berada tidak perlu ragu, karena ilmu aliran putih ini di sebut ilmu hikmah, yang isinya di ambil dari, ada sebagian dari Kitab Suci Al-Qur'an, Asma Allah, dan lain
Kita sebagai umat manusia dan juga makhluk sosial memang selalu dan pasti akan membutuhkan bantuan orang lain. Mengapa tidak? Karena kita hanya manusia biasa yang tidak dapat melakukan pekerjaan berat dan memikulnya sendirian. Oleh sebab itulah mengapa kita semua pasti membutuhkan bantuan orang lain baik kerabat dekat bahkan orang asing sekali pun. Karena kebaikan tersebut pasti akan mendapatkan feedback atau yang biasa anda ketahui adalah timbal balik dari tolong menolong. Yang dimana timbal balik tersebut bukan anda yang memintanya, bahkan timbal balik tersebut pasti akan anda dapatkan dengan sendirinya. Terlebih jika tujuan tolong menolong yang anda lakukan tersebut dengan rasa ikhlas tanpa pamrih atau mendapatkan imbalan. Hal tersebut maka tidak dapat dipungkiri juga bahwa timbal balik yang akan anda dapatkan tersebut berupa balasan kebaikan dari Allah SWT. Karena didalam ajaran islam seseorang yang Menolong orang lain tanpa mengharap balasan, sangat mulia lah orang tersebut dan bahkan dicintai oleh Allah SWT. Dan artikel kali ini akan mengupas tuntas hingga dari bidang apapun mengenai manfaat yang diberikan saat anda saling membantu sesama. Yang dimana anda ketahui sendiri, tidak hanya satuan atau puluhan manfaat bahkan terlebih seribu manfaat yang diberikan atau didapat saat anda menolong sesama umat manusia. Karena kita semua adalah saudara maka sebaiknya kita menolong saudara kita yang tengah kesulitan meskipun orang tersebut bukan saudara kandung di dalam keluarga. Berikut Inilah 5 Manfaat Tolong Menolong Yang Perlu Kamu Kupas Tuntas Dapat mempererat tali silaturahmi atau persaudaraan Menolong sesama memang kerap sekali menjadi acuan seseorang untuk menjadikan tali persaudaraan atau silaturahmi semakin terikat kuat. Manfaat dari tolong menolong yang pertama ini dapat dikatakan sangat besar bagi kehidupan anda maupun di lingkungan sosial. Dan perlu anda ketahui juga bahwa mempererat tali silaturahmi dan memperkokoh persaudaraan juga ada dalam anjuran agama kita yaitu islam. Yang dimana pasti anda ketahui bahwa agama islam atau tuhan kita semua sangat membenci dengan adanya perpecahan maupun putusnya tali silaturahmi baik antara teman maupun saudara sendiri. Dan yang dimana salah satu cara kita sebagai umat manusia agar silaturahmi tetap terjaga, sikap tolong menolong diperlukan dalam kehidupan bermasyarakat atau kekeluargaan. Apalagi jika kita hidup didalam sebuah desa yang dimana pasti memiliki tetangga. Didalam kehidupan sosial atau bermasyarakat kita jangan pernah mencoba untuk memutus tali silaturahmi dengan tetangga anda. Mengapa demikian? Hal tersebut dikarenakan, tetangga lah yang akan menolong anda pertama kali jika ada kesulitan baik masalah besar maupun kecil. Misalnya seperti anda akan mengadakan hajatan atau salah satu keluarga anda ada yang meninggal. Para tetangga lah yang akan gerak cepat untuk menolong dan membantu dalam urusan tersebut. Pekerjaan terasa dan pasti akan lebih cepat selesai Manfaat tolong menolong yang kedua adalah dalam hal pekerjaan atau lainnya yang dimana sangat banyak dan memungkinkan untuk meminta bantuan. Hal ini biasanya banyak terjadi pada saat anda berada di lingkungan kerja. Yang dimana biasanya banyak pekerjaan yang tidak dapat di lakukan sendiri. Oleh sebab itu, sebagai manusia kita semua sepatutnya untuk menolong rekan kerja yang tengah kesulitan tersebut. Dimana manfaat tersebut bukan hanya didapat oleh seseorang yang di tolong saja. Melainkan anda yang menoolkngnya juga akan mendapatkan manfaat luar biasa. Yang dimana sesuai ajaran islam, manfaat terbesar yang dapat anda terima adalah sebuah pahala. Disini siapa sih yang tidak ingin mendapatkan pahala dari hal yang sederhana?. Karena perlu anda ketahui menolong seseorang yang tengah kesulitan tersebut merupakan masalah atau hal yang kecil tapi beribu manfaat. Jadi, tidak akan ada kata rugi pada saat anda menolong seseorang apalagi orang tersebut adalah rekan kerja. Didalam dunia kerja apabila salah satu pekerjaan teman anda tidak cepat selesai bukannya hal tersebut akan berpengaruh pada perusahaan. Dan anda juga yang nantinya akan mengalami keterlambatan misalnya dalam hal gaji maupun yang lainnya. Karena apabila anda sangat jarang menolong rekan kerja, jika mengalami kesulitan sendiri, juga akan kesulitan untuk dibantu oleh rekan kerja anda sendiri. Dapat menciptakan rasa atau pengalaman yang berbeda dari biasanya Mengapa saling tolong menolong dapat memberikan pengalaman yang berbeda bagi seseorang?. Perlu anda ketahui bahwa, memang benar adanya bahwa dengan anda menolong teman atau orang yang belum kenal sekalipun dapat memberikan pengalam baru. Yang dimana misalnya, didalam suatu lingkungan pekerjaan, anda hal yang anda lakukan didalam ruangan kerja tersebut berbeda dengan rekan sebelah. Pada saat bersamaan tersebut, rekan kerja anda mengalami kesulitan dan dituntut untuk selesai bahkan saat ini hampir jam pulang kerja. Maka sebaiknya anda menolong rekan kerja anda tersebut meskipun beda bidang agar cepat selesai. Dari hal tersebut telah memberikan pengalaman baru terhadap anda yang dimana sebelumnya belum pernah mengerjakan suatu pekerjaan yang dikerjaan rekan anda tersebut. Menjadi seseorang yang sangat mulia dimata manusia dan juga Allah SWT Perlu anda ketahui juga bahwa tolong menolong adalah suatu pekerjaan atau hal yang paling dan sangat disukai oleh allah SWT maupun sesama manusia. Oleh sebab itu tidak dapat dipungkiri, anda juga akan terlihat mulia dimata tuhan dan juga sesama manusia. Apalagi jika anda menolong seseorang bahkan tidak kenal sekalipun dengan tidak mengharap sebuah imbalan. Maka kemuliaan dan kebaikan tersebut akan sangat sia sia dan bahkan tuhan kita tidak menyukai seseorang yang menolong orang lain dengan mengharap sebuah imbalan. Jadi oleh sebab itu, maka didalam atau pada saag menolong orang lain kita juga perlu ikhlas pad saat membantunya. Yang dimana hal tersebut agar anda juga terlihat mulia tidak hanya dimata sesama manusia, melainkan juga dimata Allah SWT. Setiap urusan akan dipermudah oleh Allah SWT Manfaat menolong orang lain tidak dapat dipungkiri membawa keberkahan bagi setiap orang yang melakukannya. Yang dimana telah anda ketahui itu, bahwa saat anda menolong orang baik kerabat maupun orang asing sekali pun. Hal tersebut juga tidak dapat dipungkiri bahwa anda juga akan mendapatkan pertolongan dari Allah SWT. Yang dimana bahkan segala urusan yang anda lakukan atau kerjakan tersebut oleh Allah SWT akan dipermudah. Alhasil, urusan yang anda kerjakan tersebut mendapat ridho atau keberkahan tersendiri. Dengan bersamaan juga rezeki dari pekerjaan yang anda kerjakan oleh Allah SWT akan diperlancar lagi. Bukannya hal tersebut lah yang di inginkan oleh semua umat manusia di muka bumi ini. Nah itulah Yang dimana misalnya juga kita harus tolong menolong anak yatim. Dimana menolong anak yatim piatu tersebut, ganjaran yang anda dapatkan semakin besar. Dan untuk teman teman semua sahabat yatim juga berhak menerima sedekah atau infaq apabila anda hendak ingin berbagi. Dan kemuliaan tersebut akan sangat besar dan baik di mata Allah SWT.
Danbertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya." Penjelasan dari ayat tersebut maka kita patut untuk menerapkan nilai-nilai kasih sayang antar sesama kita saat ini. Dengan begitu, dalam menghadapi keadaan dan situasi yang seperti ini akan lebih terasa ringan untuk kita jalani. Sampai virus covid 19 ini berakhir
Silaturahmi adalah cara menjaga ikatan tali persaudaraan antar manusia. Tali persaudaraan ini tidak harus memiliki ikatan darah, kita yang tidak memiliki hubungan apa-apa bisa menjalin tali silaturahmi. Namun, tidak sedikit kita temui atau bahkan dialami sendiri bahwa ada orang-orang yang memutuskan silaturahmi. Padahal silaturahmi memiliki makna yang dalam, serta manfaat yang sangat banyak. Makna Silaturahmi adalah Tali Persaudaraan Silaturahmi atau silaturahim berasal dari kata shilah dan rahim. Secara bahasa, sholah memiliki arti “hubungan” dan “rahim” memiliki arti “kerabat. Kata rahim juga berasal dari Ar Rahmah, yang memiliki arti “kasih sayang” atau “menjalin persaudaraan”. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, silaturahmi adalah tali persahabatan persaudaraan. Merupakan bahasa serapan dari kata silaturahim’. Dari kedua pendekatan bahasa tersebut, dapat bermankna sebagai sebagai jalinan hubungan persaudaraan atau persahabatan yang erat. Silaturahmi adalah upaya menyambung hubungan, dalam kebaikan dan kedamaian. Silaturahmi memiliki makna bentuk kebaikan yang diberikan kepada keluarga, kerabat, sahabat, atau saudara sesama muslim untuk memeperkuat tali persaudaraan. Silaturahmi memperkuat hubungan yang sempat lemah, menjernihkan hubungan yang sempat keruh. Seperti hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari, “Bukanlah bersilaturrahim orang membalas kunjungan atau pemberian, tetapi yang bersilaturahim adalah yang menyambung apa yang putus.” Manfaat Silaturahmi Bila Dijalankan Sepenuh Hati Silaturahmi adalah ibadah yang memiliki banyak sekali manfaat bila diamalkan. Justru kita akan mendapatkan kerugian yang amat besar apabila memutuskan tali silaturahmi. Dalam riwayat hadits Bukhari dan Muslim, dikatakan bahwa tidak akan masuk surga pemutus tali silaturahmi. Berikut ini adalah manfaat silaturahmi bagi yang menjalankannya. Silaturahmi Adalah Salah Satu Bentuk Ibadah Kepada Allah Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra ia berkata Rasulullah saw bersabda “Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka hendaklah ia memuliakan tamunya, dan barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maha hendaklah ia menyambung hubungan silaturahmi.” Seorang muslim yang patuh kepada perintah Allah, tentu akan menyambung tali silaturahmi dan menjaganya dengan baik. Silaturahmi adalah salah satu bentuk iman kita kepada Allah dan hari akhir. Di tengah pandemi, tentu membuat kita harus membatasi pertemuan dan kerumunan yang timbul karena saling bertemu untuk silaturahmi. Namun, beruntung kita sudah hidup di tengah kemajuan teknologi komunikasi dan informasi. Silaturahmi kepada keluarga, kerabat, dan sahabat pun tetap bisa dilakukan walau bentuknya dalam jaringan internet. Baca Juga 11 Aktivitas yang Bisa Dilakukan Saat Tidak Mudik Lebaran Memperkuat Tali Persahabatan dan Persaudaraan Silaturahmi dapat memperkuat tali persahabatan dan persaudaraan. Bila Sahabat telah lama tidak berbincang dengan kawan lama, dan hanya memperhatikan unggahan status sosial media, memulai dengan silaturahmi akan dengan mudah mempererat hubungan. Dengan silaturahmi, kesetiakawanan, kepercayaan, dan rasa kekeluargaan akan saling terbangun. Sehingga apabila salah satu pihak sedang mengalami kesulitan, keluarga, kerabat, atau sahabat yang sering saling bersilaturahmi akan dengan mudah saling membantu tanpa diminta. Baca Juga 7 Cara Mudah Peduli dan Berbagi “Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali agama Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu masa Jahiliyah bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah, orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk”. QS Ali Imran ayat 103 Dirahmati Oleh Allah Umat muslim yang saling bersilaturahmi akan mendapatkan rahmat dari Allah. Hal ini difirmankan oleh Allah melalui Al-Quran Surat Al Hujuraat ayat 10 yang artinya, “Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah perbaikilah hubungan antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat.” Allah merahmati orang yang menjaga hubungan dengan baik, saling bersilaturahmi. Dalam hadits riwayat Muslim dikatakan bahwa, “Rahmat tidak akan turun kepada kaum yang padanya terdapat orang yang memutuskan tali silaturahmi.” Silaturahmi Memperbanyak Rezeki Dewasa ini, ada ungkapan “banyak koneksi, banyak rezeki”. Praktisi yang sukses dalam bidangnya masing-masing selalu menyarankan untuk membangun networking, koneksi, atau kenalan untuk menjalani karir. Sebab semakin banyak koneksi yang dimiliki, semakin lancar pula rezeki mengalir melalui karir yang dijalani. Jauh sebelum hal ini ramai diperbincangkan, Allah sudah menjamin rezeki bagi mereka yang tulus saling bersilaturahmi. “Barangsiapa yang ingin diluaskan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, maka sambunglah tali silaturahmi.” HR. Bukhari dan Muslim. Bagi siapapun yang menyambung tali silaturahmi, maka Allah akan meluaskan rezekinya. Bila hari ini sedang tersendat rezekinya, siapa tahu Sahabat perlu bersilaturahmi. Bentuk rezeki dalam silaturahmi tidak melulu dapat bentuk uang, namun juga bisa berupa informasi pekerjaan, canda tawa yang meringankan beban, ataupun jamuan yang dihidangkan secara istimewa. Ada banyak sekali rezeki dari Allah yang bisa disyukuri melalui silaturahmi. Silaturahmi Memperpanjang Usia Selain berolahraga, makan sehat, dan pola hidup seimbang, silaturahmi merupakan salah satu cara memperpanjang usia. Sebagai makhluk sosial, manusia membutuhkan teman untuk berbagi kisah, berdiskusi ilmu, bercanda tawa. Melalui silaturahmi yang tulus, bermanfaat untuk meningkatkan hormon endorfin untuk menciptakan rasa bahagia. Sejak tahun 1938, terdapat penelitian panjang yang dilakukan selama 75 tahun meneliti 724 remaja hingga tumbuh dewasa, dilakukan oleh Harvard Study of Adult Development. Penelitian ini memiliki kata kunci Apa yang membuat bahagia? Wawancara mendalam dilakukan selama 75 tahun, hingga lembaga penelitian berganti direktur selama lima kali. Hasil penelitian dipresentasikan oleh Robert Waldinger di TED Talks. Dari 724 orang, tersisa 60 orang dan dilanjukan meneliti anak dan cucu dari responden sebelumnya sebanyak 2000 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hal yang membuat orang bisa bahagia adalah apabila memiliki hubungan yang baik dengan keluarga, kerabat, teman, dan komunitas. Hubungan baik yang dijaga melalui sambungan tali silaturahmi. Rasa bahagia dapat mengurangi tingkat stress yang dialami manusia, sehingga dapat memperpanjang potensi usia. Jika Melemahnya Jalinan Silaturahmi Walaupun silaturahmi merupakan cara untuk menjaga hubungan persaudaraan, tidak sedikit dari kita yang secara sadar atau tidak memilih berhenti bersilaturahmi. Faktor keberadaan smartphone juga kerap menjadi isu yang melemahkan ikatan silaturahmi, seperti misalnya saat keluarga besar sedang berkumpul, namun anggotanya hanya sibuk memperhatikan ponsel masing-masing. Allah berfirman dalam dalam surat Muhammad ayat 22 dan 23 yang berbunyi, “Maka apakah kiranya jika kamu berkuasa kamu akan membuat kerusakan di muka bumi dan memutuskan hubungan kekeluargaan? Mereka itulah orang-orang yang dilaknati Allah dan Allah tulikan telinga mereka dan Allah butakan penglihatan mereka.” Allah sangat membenci bagi mereka yang memutuskan hubungan silaturahmi. Sebab memutuskan tali silaturahmi dapat menyakiti hati kerabat. Terbiasa memutuskan tali silaturahmi juga dapat membuat kepedulian kita menjadi tumpul. Tidak lagi berempati dengan orang-orang yang membutuhkan bantuan. Tidak lagi ada dorongan untuk membantu saudara seiman yang membutuhkan pertolongan. Silaturahmi melatih perasaan kita untuk peduli, mendengarkan lebih banyak, memahami lebih dalam. “Maukah kalian saya tunjukkan perilaku akhlak termulia di dunia dan di akhirat? Maafkan orang yang pernah menganiayaimu, sambung silaturahmi orang yang memutuskanmu, dan berikan sesuatu kepada orang yang telah melarang pemberian untukmu.” HR. Imam Ali Menyambung Tali Silaturahmi Melalui Sedekah di Dompet Dhuafa Salah satu cara menjalin silaturahmi adalah dengan saling empati dan membantu. Bisa membantu keluarga, kerabat, atau sahabat yang sedang kesulitan, atau membantu saudara muslim yang membutuhkan pertolongan. Sedekah menjadi salah satu alternatif untuk menyambung tali silaturahmi. Sedekah juga mampu mendekatkan jarak yang terbentang antara orang kaya dan orang miskin. Mengurangi kesenjangan ekonomi yang terjadi. Baca Juga Sedekah Magnet Rezeki di Dunia Bagi siapapun yang bersedekah kepada dhuafa, ada dua pahala yang diperolehnya. Dikatakan dalam hadits riwayat Bukhari dan Muslim yang artinya, “Untuknya dua pahala, pahala kekeluargaan dan pahala sedekah.” Setiap sedekah yang disalurkan, dapat menyambung tali silaturahmi antarsesama. Sedekah dapat meringankan beban saudara kita. Hati menjadi ringan dan bahagia dengan berbagi dan bersilaturahmi. Sambung silaturahmi Sahabat lebih luas melalui sedekah di Dompet Dhuafa. Klik banner di bawah ini untuk berbagi dan bersilaturahmi melalui sedekah.
.
  • kt856xw87l.pages.dev/792
  • kt856xw87l.pages.dev/243
  • kt856xw87l.pages.dev/840
  • kt856xw87l.pages.dev/939
  • kt856xw87l.pages.dev/153
  • kt856xw87l.pages.dev/273
  • kt856xw87l.pages.dev/472
  • kt856xw87l.pages.dev/694
  • kt856xw87l.pages.dev/154
  • kt856xw87l.pages.dev/635
  • kt856xw87l.pages.dev/441
  • kt856xw87l.pages.dev/876
  • kt856xw87l.pages.dev/800
  • kt856xw87l.pages.dev/851
  • kt856xw87l.pages.dev/497
  • silaturahmi dan tolong menolong sesama saudara muslim merupakan langkah